Menatap langit orange dari bumi orange ; Ini bukan tulisan Seorang pujangga yang merangkai bait-bait aksara seindah penyair telaga sastra. Bukan pula ahli agama yang menyerukan syair-syair beraroma surgawi.Disinalah toleransi pikiran dan hati tercipta. INI TENTANG ASA DAN RASA
Selasa, 25 Februari 2014
Jumat, 14 Februari 2014
Kamis, 06 Februari 2014
Gelora Putih abu-abu
Semangat yang
menggebu, Itulah keseharian kami
Prestasi dan arogansi
penghias jalan yang kami lewati
Merasa terhebat
adalah hal terindah untuk aktualisasi diri
Hitam putih kehidupan
kami jadikan abu-abu
Menang jadi arang,
kalah jadi abu bukan lagi suatu yang tabu
Hitam dan putih kami
jadikan satu
Tak ada rasa ragu
untuk melewati jalan yang berdebu
Berjuta kisah
persahabatan
Berjuta kisah kasih
Berbohong dan
berhianat
Melihat dan belajar
Berjuang dan jatuh
Tertawa dan terluka
Hingga Cinta dan dosa
Dan tiba saatnya hari
ini kita berkumpul disini
Satu tekad, satu
tujuan untuk menggapai puncak
Sebab ini adalah
lembah dan bukit terakhir yang harus kita
taklukkan.
Hanya ada dua pilihan
kawan…!!!
Tergelincir kejurang
atau kita menggapai puncak…!
Satukan semangat yang
selama ini menggelora di jiwamu kawan
Hingga saatnya tiba moment
yang paling indah yang kita nantikan
Dimana Rasa haru
telah mengalahkan ego
Puncak itu menunggu
kita untuk proklamasikan kemenangan.
Rahmatullah
Andi Arno / Makassar, 6 februari 2014
Langganan:
Postingan (Atom)